Cara Mendapatkan Surat Keterangan Sehat untuk Mahasiswa Baru

Cara Mendapatkan Surat Keterangan Sehat untuk Mahasiswa Baru

Memasuki dunia perkuliahan merupakan langkah besar bagi setiap calon mahasiswa. Selain mempersiapkan dokumen akademik seperti ijazah dan rapor, ada satu dokumen penting yang sering kali diwajibkan oleh pihak kampus, yaitu Surat Keterangan Sehat. Dokumen ini menjadi bukti bahwa calon mahasiswa dalam kondisi kesehatan yang baik dan siap mengikuti kegiatan akademik maupun non-akademik di lingkungan kampus.

Artikel ini akan membahas pengertian, fungsi, syarat, tempat pembuatan, hingga langkah-langkah mendapatkan Surat Keterangan Sehat bagi mahasiswa baru.


Apa Itu Surat Keterangan Sehat?

Surat Keterangan Sehat (SKS) adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh tenaga medis berwenang (dokter atau fasilitas kesehatan) untuk menyatakan bahwa seseorang dalam kondisi fisik dan mental yang sehat. Surat ini biasanya menjadi syarat administrasi dalam berbagai keperluan, termasuk pendaftaran mahasiswa baru (PMB) di perguruan tinggi.


Fungsi Surat Keterangan Sehat bagi Mahasiswa Baru

  1. Menunjukkan kesiapan fisik dan mental untuk menjalani kegiatan akademik.
  2. Memenuhi persyaratan administrasi kampus, terutama pada fakultas yang berhubungan dengan kesehatan, seperti kedokteran, keperawatan, atau farmasi.
  3. Sebagai data kesehatan awal mahasiswa baru yang bisa digunakan untuk keperluan medis kampus di kemudian hari.
  4. Menjadi bukti bebas penyakit menular, seperti TBC atau hepatitis, yang biasanya wajib bagi mahasiswa yang tinggal di asrama.

Di Mana Bisa Membuat Surat Keterangan Sehat?

Kamu dapat membuat surat ini di berbagai fasilitas kesehatan resmi, antara lain:

  • Puskesmas (biaya murah dan proses cepat)
  • Klinik umum atau klinik kampus
  • Rumah sakit daerah atau swasta
  • Dokter praktik pribadi (pastikan memiliki izin resmi dan kop surat)

Beberapa universitas bahkan menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan di kampus bagi calon mahasiswa baru.


Syarat dan Dokumen yang Diperlukan

Sebelum datang ke fasilitas kesehatan, pastikan kamu menyiapkan:

  1. Kartu identitas (KTP atau Kartu Pelajar).
  2. Pas foto ukuran 3×4 (jika diperlukan untuk lampiran surat).
  3. Formulir pendaftaran pemeriksaan (biasanya tersedia di lokasi).
  4. Biaya pemeriksaan, yang bervariasi antara Rp10.000–Rp50.000 di Puskesmas, atau lebih tinggi di klinik/swasta.

Jenis Pemeriksaan yang Dapat Dilakukan

Jenis pemeriksaan tergantung pada kebutuhan kampus, namun umumnya meliputi:

  • Pemeriksaan fisik umum (tekanan darah, berat, tinggi badan)
  • Pemeriksaan mata dan pendengaran
  • Pemeriksaan darah dan urin (jika diminta)
  • Pemeriksaan kesehatan mental atau wawancara psikolog (untuk jurusan tertentu)

Langkah-Langkah Mendapatkan Surat Keterangan Sehat

  1. Datang ke fasilitas kesehatan terdekat (bisa Puskesmas, klinik, atau RS).
  2. Daftar dan isi formulir pemeriksaan kesehatan.
  3. Lakukan pemeriksaan sesuai arahan petugas medis.
  4. Tunggu hasil pemeriksaan.
  5. Ambil Surat Keterangan Sehat yang telah ditandatangani dokter dan dibubuhi stempel resmi.

Biasanya proses ini hanya memakan waktu 15–30 menit, tergantung antrian.


Tips Tambahan

  • Datang pagi hari untuk menghindari antrean panjang.
  • Berpakaian rapi dan sopan karena pemeriksaan dilakukan langsung oleh tenaga medis.
  • Jika kamu memiliki riwayat penyakit tertentu, bawa hasil pemeriksaan sebelumnya.
  • Simpan salinan digital (scan) surat tersebut untuk keperluan pendaftaran online.

Kesimpulan

Mendapatkan Surat Keterangan Sehat untuk mahasiswa baru sebenarnya mudah dan cepat, asalkan kamu menyiapkan dokumen yang diperlukan dan datang ke fasilitas kesehatan resmi. Surat ini bukan sekadar formalitas, tetapi juga bentuk tanggung jawab pribadi untuk memastikan kesiapan fisik dan mental sebelum memulai perjalanan di dunia perkuliahan.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *