Tag: cara membuat CV

  • Cara Membuat CV yang Benar dan Diminati Perusahaan (Lengkap dengan Contoh)

    Cara Membuat CV yang Benar dan Diminati Perusahaan (Lengkap dengan Contoh)

    Curriculum Vitae (CV) adalah dokumen pertama yang menjadi jembatan antara pelamar kerja dan perusahaan. Sebuah CV yang baik tidak hanya berisi data diri dan pengalaman, tetapi juga harus mampu menampilkan profesionalitas dan keunikan kandidat. Oleh karena itu, mengetahui cara membuat CV yang benar dan diminati perusahaan adalah langkah awal yang penting untuk meningkatkan peluang diterima kerja.

    Artikel ini akan membahas langkah-langkah membuat CV profesional, tips agar dilirik HRD, serta contoh format CV yang bisa kamu jadikan referensi.


    1. Apa Itu CV dan Fungsinya

    CV (Curriculum Vitae) adalah ringkasan perjalanan hidup profesional seseorang yang mencakup informasi pribadi, pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian.
    Berbeda dengan resume yang lebih singkat, CV cenderung lebih detail dan menampilkan rekam jejak karier secara menyeluruh.

    Fungsi utama CV adalah untuk:

    • Memperkenalkan diri secara profesional kepada perusahaan.
    • Menunjukkan kualifikasi dan kompetensi sesuai posisi yang dilamar.
    • Meyakinkan perekrut bahwa pelamar layak untuk lanjut ke tahap wawancara.

    2. Struktur CV yang Benar dan Profesional

    Sebuah CV yang menarik dan mudah dibaca memiliki struktur yang jelas. Berikut urutan bagian yang sebaiknya kamu sertakan:

    a. Informasi Pribadi

    Tuliskan data diri secara singkat:

    • Nama lengkap
    • Tempat dan tanggal lahir
    • Alamat
    • Nomor telepon
    • Email profesional (hindari nama aneh seperti cutegirl123)
    • (Opsional) Tautan ke LinkedIn atau portofolio

    b. Profil Singkat (Professional Summary)

    Bagian ini berfungsi sebagai “elevator pitch” singkat. Tulis ringkasan diri dalam 3–4 kalimat yang menggambarkan siapa kamu, bidang keahlian, serta nilai yang bisa kamu bawa ke perusahaan.
    Contoh:

    “Lulusan S1 Manajemen dengan pengalaman 2 tahun di bidang pemasaran digital. Terampil dalam strategi media sosial, analisis data kampanye, dan pembuatan konten kreatif. Siap berkontribusi untuk meningkatkan brand awareness perusahaan.”

    c. Riwayat Pendidikan

    Tuliskan dari yang terbaru ke yang terlama. Sertakan nama institusi, jurusan, dan tahun lulus.
    Contoh:

    Universitas Indonesia – S1 Ilmu Komunikasi (2018–2022)

    d. Pengalaman Kerja

    Bagian ini paling penting. Gunakan format yang jelas dan sertakan poin prestasi, bukan hanya tugas harian.
    Contoh:

    Digital Marketing Intern – PT XYZ (Jan 2022 – Jun 2022)

    • Mengelola akun media sosial dengan peningkatan pengikut 40% dalam 3 bulan.
    • Membuat laporan analitik mingguan untuk mengevaluasi performa kampanye.

    e. Keterampilan (Skills)

    Tuliskan keterampilan relevan dengan posisi yang dilamar.
    Misalnya:

    • Microsoft Office, Google Workspace
    • Desain grafis (Canva, Photoshop)
    • Bahasa Inggris (Intermediate)
    • Copywriting & Content Strategy

    f. Sertifikasi dan Pelatihan

    Cantumkan jika ada, terutama yang relevan dengan pekerjaan.
    Contoh:

    • Google Analytics Certification (2024)
    • Pelatihan Manajemen Proyek – Prakerja

    g. Penghargaan atau Kegiatan Organisasi (Opsional)

    Bagian ini menunjukkan keaktifan dan kepemimpinan kamu.


    3. Tips agar CV Dilirik oleh HRD

    Agar CV kamu tidak tenggelam di antara ratusan pelamar lain, terapkan tips berikut:

    a. Gunakan Desain yang Bersih dan Profesional

    Gunakan font sederhana seperti Calibri, Arial, atau Helvetica. Hindari warna mencolok.
    Jika ingin tampilan modern, gunakan template CV minimalis dari Canva atau Microsoft Word.

    b. Fokus pada Relevansi

    Sesuaikan isi CV dengan posisi yang dilamar. Jika melamar sebagai Graphic Designer, tonjolkan pengalaman dan portofolio desainmu, bukan pengalaman tidak relevan.

    c. Gunakan Bahasa yang Aktif

    Gunakan kata kerja yang kuat seperti mengelola, mengembangkan, memimpin, meningkatkan, untuk menunjukkan aksi dan hasil.

    d. Sertakan Prestasi yang Terukur

    Daripada menulis “bertanggung jawab atas media sosial,” lebih baik tulis “meningkatkan engagement media sosial sebesar 35% dalam 3 bulan.”

    e. Periksa Ejaan dan Tata Bahasa

    Kesalahan ejaan dapat memberi kesan ceroboh. Pastikan CV kamu bebas typo dan gunakan bahasa yang formal.

    f. Simpan dalam Format yang Tepat

    Gunakan format PDF agar tata letak tidak berubah saat dibuka oleh HRD.
    Nama file yang baik:

    CV_NamaLengkap_Posisi.pdf


    4. Contoh CV Lamaran Kerja Sederhana (Teks)

    Berikut contoh CV dalam format sederhana namun tetap profesional:


    Curriculum Vitae

    Nama: Dwi Prasetyo
    Tempat, Tanggal Lahir: Jakarta, 15 Mei 1999
    Alamat: Jl. Melati No. 45, Jakarta Selatan
    Telepon: 0812-3456-7890
    Email: dwi.prasetyo@gmail.com
    LinkedIn: linkedin.com/in/dwiprasetyo

    Profil Singkat

    Lulusan S1 Akuntansi dengan pengalaman magang di bidang keuangan. Teliti, disiplin, dan memiliki kemampuan analisis data yang kuat. Siap berkontribusi dalam tim keuangan untuk meningkatkan efisiensi laporan keuangan perusahaan.

    Pendidikan

    • Universitas Trisakti – S1 Akuntansi (2017–2021)
    • SMA Negeri 12 Jakarta – Jurusan IPS (2014–2017)

    Pengalaman Kerja

    Staff Magang Keuangan – PT Maju Bersama (Jan–Jun 2021)

    • Membantu pembuatan laporan keuangan bulanan.
    • Menginput data transaksi harian ke sistem SAP.
    • Membantu proses audit internal perusahaan.

    Keterampilan

    • Microsoft Excel dan SAP
    • Analisis Laporan Keuangan
    • Komunikasi dan Kerja Tim

    Sertifikasi

    • Brevet A & B – Ikatan Akuntan Indonesia (2021)
    • Pelatihan Analisis Keuangan Dasar (2022)

    5. Contoh CV Kreatif untuk Posisi Desain

    Jika kamu bekerja di bidang kreatif, kamu bisa menambahkan unsur desain visual: ikon, warna lembut, atau layout dua kolom. Namun, tetap jaga profesionalitas.

    Contoh singkat:

    • Gunakan warna dominan abu muda atau biru tua.
    • Letakkan foto profesional di kiri atas.
    • Gunakan bar grafis untuk menampilkan tingkat kemampuan (misal: Photoshop ⭐⭐⭐⭐☆).

    6. Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

    1. Menulis CV terlalu panjang. Idealnya 1–2 halaman saja.
    2. Menggunakan email tidak profesional.
    3. Menyalin CV orang lain tanpa penyesuaian.
    4. Tidak memperbarui informasi terbaru.
    5. Menggunakan bahasa tidak formal atau terlalu santai.

    7. Penutup: CV adalah Cermin Profesionalitasmu

    Membuat CV bukan sekadar mengisi biodata, tetapi mencerminkan kepribadian dan profesionalitas kamu. CV yang baik akan mempermudah HRD memahami potensi dan kecocokan kamu terhadap posisi yang dilamar.

    Dengan mengikuti panduan dan contoh di atas, kamu sudah selangkah lebih dekat menuju wawancara impianmu.
    Ingatlah untuk selalu memperbarui CV sesuai pengalaman terbaru dan terus menyesuaikan dengan kebutuhan industri.

  • Contoh CV Menarik untuk Berbagai Profesi: Dari Akuntan hingga Desainer

    Contoh CV Menarik untuk Berbagai Profesi: Dari Akuntan hingga Desainer

    Dalam dunia kerja modern yang kompetitif, CV (Curriculum Vitae) bukan lagi sekadar daftar riwayat hidup, melainkan alat pemasaran diri yang merepresentasikan kemampuan, kepribadian, dan profesionalitas seseorang. CV yang menarik dapat menjadi pembeda antara pelamar yang berhasil mendapatkan panggilan wawancara dan yang terabaikan. Namun, yang dimaksud “menarik” tidak selalu berarti penuh warna atau desain mencolok—melainkan relevan, jelas, dan sesuai dengan profesi yang dituju. Artikel ini akan membahas bagaimana membuat CV menarik untuk berbagai profesi, mulai dari akuntan yang mengutamakan ketelitian hingga desainer yang menonjolkan kreativitas.


    1. Pentingnya CV yang Disesuaikan dengan Profesi

    Setiap bidang pekerjaan memiliki karakteristik, gaya komunikasi, dan ekspektasi yang berbeda. CV seorang akuntan tentu akan terlihat sangat berbeda dari CV seorang desainer grafis. Menyesuaikan CV dengan profesi tidak hanya menunjukkan pemahaman terhadap dunia kerja yang akan dimasuki, tetapi juga memperlihatkan bahwa pelamar mampu menempatkan diri secara profesional.

    Sebagai contoh, profesi di bidang keuangan menekankan akurasi dan struktur, sedangkan bidang kreatif menonjolkan visual dan gaya personal. Oleh karena itu, kunci utama dalam membuat CV menarik adalah menyesuaikan isi dan tampilan CV dengan konteks profesi yang dilamar.


    2. Struktur Dasar CV yang Efektif

    Sebelum menyesuaikan desain dan konten, pahami dulu struktur umum CV profesional yang selalu relevan di semua bidang. Berikut elemen penting yang wajib ada:

    1. Identitas Pribadi: Nama lengkap, kontak, email profesional, dan profil singkat.
    2. Ringkasan Diri (Summary): Deskripsi singkat (2–3 kalimat) tentang siapa Anda, keahlian utama, dan tujuan karier.
    3. Pendidikan: Latar belakang akademik yang relevan dengan posisi yang dilamar.
    4. Pengalaman Kerja: Urutkan secara kronologis dengan fokus pada pencapaian, bukan hanya deskripsi tugas.
    5. Keahlian (Skills): Bagi menjadi hard skills dan soft skills.
    6. Portofolio atau Prestasi (opsional): Sangat penting untuk bidang kreatif atau akademik.
    7. Referensi (opsional): Hanya jika diminta atau diperlukan.

    Struktur ini menjadi pondasi untuk semua profesi, namun cara menampilkan dan menonjolkan bagian tertentu akan berbeda tergantung bidangnya.


    3. Contoh CV Menarik untuk Profesi Akuntan

    Seorang akuntan diharapkan memiliki kemampuan analisis, ketelitian tinggi, dan integritas profesional. CV yang menarik untuk akuntan harus terlihat rapi, formal, dan mudah dibaca.

    Ciri khas CV akuntan yang menarik:

    • Menggunakan format kronologis dengan urutan pengalaman kerja yang jelas.
    • Warna dominan putih dan abu-abu muda, dengan font profesional seperti Calibri atau Times New Roman.
    • Fokus pada pencapaian kuantitatif, misalnya: “Berhasil menghemat biaya operasional perusahaan hingga 15% melalui optimalisasi sistem audit internal.”
    • Menonjolkan sertifikasi seperti CPA, CA, atau Brevet Pajak A/B, jika ada.
    • Hindari desain berlebihan—kesederhanaan adalah kunci kesan profesionalisme.

    Tip tambahan: sertakan bagian technical skills yang mencantumkan software keuangan seperti Excel Advanced, SAP, QuickBooks, atau Accurate Accounting.


    4. Contoh CV Menarik untuk Profesi Marketing

    Berbeda dengan akuntan, CV marketing harus menunjukkan kombinasi antara analisis dan kreativitas. Tujuannya adalah menonjolkan kemampuan komunikasi, strategi, dan hasil nyata.

    Elemen penting dalam CV marketing:

    • Gunakan warna yang lebih dinamis seperti biru tua atau oranye lembut.
    • Sertakan summary statement yang menggambarkan kepribadian energik dan berorientasi target.
    • Fokus pada hasil kampanye atau strategi pemasaran yang sukses, misalnya: “Meningkatkan engagement media sosial sebesar 200% dalam 6 bulan melalui strategi konten kreatif.”
    • Tambahkan metrics untuk setiap pengalaman (angka dan persentase memberi dampak kuat).
    • Jika melamar posisi digital marketing, tambahkan keahlian SEO, Google Ads, Meta Ads, dan data analytics.

    Pro tip: tautkan ke portofolio online (LinkedIn, Behance, atau website pribadi) untuk menunjukkan hasil kerja nyata.


    5. Contoh CV Menarik untuk Profesi Guru atau Pendidik

    Profesi guru membutuhkan CV yang mencerminkan dedikasi, pengalaman mengajar, dan kemampuan interpersonal. CV ini harus memberikan kesan empati, stabilitas, dan profesionalisme.

    Hal-hal yang perlu diperhatikan:

    • Gunakan desain sederhana dengan warna lembut seperti biru muda atau hijau pastel.
    • Soroti pengalaman mengajar, pelatihan, dan kegiatan ekstrakurikuler yang dipimpin.
    • Tambahkan bagian “Metode Pengajaran” untuk menunjukkan pendekatan unik Anda terhadap pendidikan.
    • Berikan contoh nyata hasil belajar siswa atau proyek pendidikan yang sukses.
    • Jika melamar ke sekolah internasional, gunakan bahasa Inggris dengan struktur formal dan sebutkan kompetensi bilingual.

    Contoh ringkasan:

    “Guru Bahasa Inggris dengan pengalaman lebih dari 5 tahun dalam mengembangkan kurikulum berbasis komunikasi dan teknologi digital.”


    6. Contoh CV Menarik untuk Profesi Desainer

    Untuk desainer grafis, UI/UX, atau ilustrator, CV adalah bagian dari portofolio visual itu sendiri. Artinya, tampilan desain menjadi sama pentingnya dengan isi.

    Ciri khas CV desainer yang menarik:

    • Gunakan layout visual yang kreatif namun tetap mudah dibaca.
    • Pilih warna dan font yang mencerminkan gaya desain pribadi.
    • Gunakan icon dan infografis untuk menampilkan keahlian atau software yang dikuasai (misalnya Adobe Illustrator, Photoshop, Figma).
    • Sertakan link ke portofolio digital seperti Behance atau Dribbble.
    • Jika memungkinkan, tambahkan QR Code menuju situs pribadi.
    • Fokus pada proyek nyata dan hasil kolaborasi, bukan hanya daftar kemampuan.

    Contoh deskripsi pengalaman:

    “Mendesain identitas visual brand lokal hingga meningkatkan penjualan 40% melalui strategi rebranding.”

    Catatan penting: Meskipun CV desainer boleh visual, pastikan tetap ATS-friendly (Applicant Tracking System), terutama jika dikirim ke perusahaan besar. Simpan juga versi teks (PDF standar).


    7. Contoh CV Menarik untuk Profesi Programmer atau IT Specialist

    Bidang teknologi menuntut CV yang teknis, terstruktur, dan menunjukkan kompetensi spesifik. Desain boleh minimalis, tapi isi harus mencerminkan kemampuan nyata dalam pemrograman.

    Elemen penting:

    • Gunakan layout clean dengan dua kolom: kiri untuk skill, kanan untuk pengalaman.
    • Fokus pada proyek dan kontribusi, bukan hanya jabatan.
    • Cantumkan stack teknologi seperti Python, JavaScript, React, atau SQL.
    • Tambahkan link ke GitHub atau portofolio coding online.
    • Gunakan istilah teknis yang relevan tapi hindari jargon berlebihan.

    Contoh bagian pengalaman:

    “Mengembangkan aplikasi mobile e-commerce menggunakan React Native yang diunduh lebih dari 50.000 kali di Play Store.”

    Tip tambahan: sertakan bagian “Soft Skills” seperti team collaboration dan problem solving—dua hal yang juga dinilai tinggi dalam dunia teknologi.


    8. Kesalahan Umum yang Membuat CV Kurang Menarik

    Banyak pelamar gagal bukan karena kurang kompeten, melainkan karena CV mereka tidak terstruktur dengan baik. Hindari kesalahan berikut:

    • Menggunakan template berlebihan yang sulit dibaca oleh sistem ATS.
    • Menulis terlalu panjang tanpa fokus. Idealnya, CV 1–2 halaman.
    • Menyertakan informasi tidak relevan (hobi tidak mendukung karier).
    • Tidak menyesuaikan CV untuk tiap profesi yang dilamar.
    • Menggunakan email tidak profesional, misalnya nama panggilan atau angka acak.

    Ingat: kesan pertama rekruter terbentuk dalam 10 detik pertama membaca CV Anda.


    9. Kesimpulan: CV yang Menarik Adalah CV yang Tepat Sasaran

    CV yang menarik bukan berarti yang paling indah atau berwarna, tetapi yang paling sesuai dengan kebutuhan profesi dan budaya perusahaan. Akuntan memikat dengan struktur dan data, marketing dengan hasil kampanye, guru dengan dedikasi pendidikan, desainer dengan visual yang ciamik, dan programmer dengan portofolio konkret.

    Untuk membuat CV yang benar-benar efektif, luangkan waktu untuk:

    1. Meneliti perusahaan dan posisi yang dilamar.
    2. Menyesuaikan format dan isi dengan ekspektasi bidang kerja.
    3. Menampilkan prestasi konkret daripada sekadar daftar tanggung jawab.
    4. Menjaga tampilan rapi, profesional, dan mudah dipahami.

    Dengan pendekatan yang strategis, CV Anda tidak hanya akan menarik di mata rekruter, tetapi juga menjadi representasi terbaik dari profesionalisme dan potensi diri Anda.

  • Contoh CV Menarik untuk Fresh Graduate dan Cara Membuatnya

    Contoh CV Menarik untuk Fresh Graduate dan Cara Membuatnya

    Memasuki dunia kerja sebagai fresh graduate bisa menjadi tantangan besar, terutama ketika belum memiliki pengalaman kerja yang banyak. Dalam situasi ini, Curriculum Vitae (CV) berperan penting sebagai senjata utama untuk menarik perhatian HRD. CV yang menarik tidak hanya menampilkan data diri, tetapi juga mencerminkan kepribadian, kemampuan, dan potensi kamu sebagai kandidat. Artikel ini akan membahas contoh CV menarik untuk fresh graduate serta cara membuatnya agar dilirik oleh perekrut.


    Apa Itu CV dan Mengapa Penting untuk Fresh Graduate?

    CV atau Curriculum Vitae adalah dokumen yang berisi rangkuman perjalanan pendidikan, pengalaman, keterampilan, serta prestasi seseorang. Bagi fresh graduate, CV bukan sekadar formalitas melamar kerja — ini adalah media personal branding pertama yang akan dinilai oleh HRD.

    Karena belum memiliki banyak pengalaman kerja, kamu harus menonjolkan potensi, karakter, dan semangat belajar. CV yang dirancang dengan baik bisa memberi kesan bahwa kamu adalah kandidat penuh motivasi dan siap berkembang.


    Struktur Dasar CV Menarik untuk Fresh Graduate

    Berikut susunan umum yang sebaiknya ada dalam CV seorang lulusan baru:

    1. Data Diri
      • Nama lengkap
      • Alamat
      • Nomor telepon dan email profesional
      • Tautan portofolio (jika ada, misalnya Behance, GitHub, atau LinkedIn)
    2. Profil Singkat (Professional Summary)
      Paragraf singkat 3–4 baris tentang siapa kamu, bidang yang diminati, dan kelebihan utama yang dimiliki.
      Contoh: Lulusan S1 Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia yang antusias di bidang pemasaran digital dan media sosial. Memiliki kemampuan analisis data kampanye dan pembuatan konten kreatif. Aktif berorganisasi dan memiliki semangat belajar tinggi.
    3. Riwayat Pendidikan
      Cantumkan nama universitas, jurusan, tahun masuk-lulus, serta IPK jika memadai (biasanya di atas 3,00).
    4. Pengalaman (Magang, Organisasi, atau Proyek)
      Walau belum pernah bekerja tetap, sertakan pengalaman relevan seperti:
      • Magang di perusahaan atau instansi
      • Kepanitiaan organisasi kampus
      • Proyek akademik (misalnya penelitian, lomba, atau tugas kelompok besar)
    5. Keterampilan (Skills)
      Pisahkan menjadi dua jenis:
      • Hard Skills: Microsoft Office, desain grafis, analisis data, pemrograman, dll.
      • Soft Skills: komunikasi, kepemimpinan, teamwork, kreativitas, manajemen waktu.
    6. Sertifikat atau Pelatihan
      Tambahkan kursus online, webinar, atau pelatihan singkat yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar (misalnya dari Coursera, Skill Academy, atau Google Digital Garage).
    7. Prestasi
      Jika pernah memenangkan lomba, penghargaan akademik, atau kompetisi, cantumkan dengan singkat.

    Tips Membuat CV Menarik untuk Fresh Graduate

    1. Gunakan Desain yang Bersih dan Profesional

    Hindari CV dengan terlalu banyak warna atau ornamen. Pilih desain minimalis, mudah dibaca, dan memiliki tata letak rapi.
    Kamu bisa menggunakan platform seperti Canva, Kickresume, atau VisualCV untuk membuat desain menarik tanpa keahlian desain profesional.

    2. Gunakan Bahasa yang Padat dan Positif

    Gunakan kalimat aktif dan kata kerja yang kuat seperti “mengembangkan,” “mengelola,” “menganalisis,” atau “berkolaborasi.”
    Contoh:

    “Mengelola akun media sosial kampus dan meningkatkan interaksi pengikut sebesar 35% dalam tiga bulan.”

    3. Tonjolkan Potensi dan Aktivitas Kampus

    Jika belum punya pengalaman kerja, aktivitas kampus adalah aset utama. Tulis tanggung jawab dan pencapaianmu secara spesifik.
    Misalnya:

    Koordinator Acara, Himpunan Mahasiswa Manajemen (2023)
    Bertanggung jawab atas perencanaan dan pelaksanaan seminar nasional dengan 500 peserta dari berbagai universitas di Indonesia.

    4. Sertakan Link Portofolio

    Untuk posisi kreatif (desain, content writing, marketing, IT), sertakan tautan ke portofolio digital. Ini menunjukkan kamu punya bukti nyata dari keterampilan yang dimiliki.

    5. Gunakan Format PDF

    Setelah selesai membuat CV, simpan dan kirim dalam format PDF agar tampilan tidak berubah saat dibuka oleh HRD di perangkat lain.


    Contoh CV Menarik untuk Fresh Graduate

    Berikut contoh format isi CV yang bisa kamu jadikan acuan:


    Nama Lengkap:
    Alya Rahmadani
    Alamat: Bandung, Jawa Barat
    Email: alyarahma@gmail.com
    No. HP: 0812-3456-7890
    LinkedIn: linkedin.com/in/alyarahmadani


    Profil Singkat

    Lulusan S1 Teknik Informatika Universitas Padjadjaran dengan minat besar di bidang pengembangan web dan analisis data. Memiliki pengalaman magang sebagai Web Developer Intern serta proyek akademik pembuatan aplikasi kampus berbasis Android. Aktif mengikuti pelatihan Machine Learning dan Data Visualization.


    Pendidikan

    • Universitas Padjadjaran
      S1 Teknik Informatika | 2019 – 2023
      IPK: 3.65/4.00

    Pengalaman

    Web Developer Intern – PT Teknologi Cerdas Nusantara (Januari–Juli 2023)

    • Membantu pengembangan front-end situs e-commerce menggunakan React.js
    • Melakukan uji coba fitur dan perbaikan bug pada aplikasi
    • Bekerja sama dengan tim UI/UX untuk meningkatkan pengalaman pengguna

    Anggota Divisi IT – BEM Fakultas Teknik (2021–2022)

    • Mengelola website fakultas dan melakukan pembaruan konten secara rutin
    • Membuat sistem absensi online untuk kegiatan kampus

    Keterampilan

    • Hard Skills: HTML, CSS, JavaScript, React.js, Python, SQL
    • Soft Skills: Komunikasi, kerja tim, problem-solving, adaptif

    Sertifikasi

    • Google Data Analytics Certificate – Coursera (2023)
    • Belajar Dasar Pemrograman Web – Dicoding (2022)

    Prestasi

    • Finalis Hackathon UNPAD 2022
    • Juara 1 Web Design Competition IT Fair 2021

    Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Membuat CV Fresh Graduate

    1. Menulis terlalu panjang. CV ideal maksimal 1 halaman, kecuali kamu punya banyak prestasi relevan.
    2. Menggunakan email tidak profesional. Hindari alamat seperti cutie123@gmail.com, ganti dengan yang mengandung nama asli.
    3. Tidak menyesuaikan CV dengan posisi yang dilamar. Selalu sesuaikan isi CV dengan bidang pekerjaan.
    4. Tata bahasa dan format berantakan. Pastikan ejaan, spasi, dan alur CV rapi dan mudah dibaca.
    5. Tidak menonjolkan pencapaian. Jangan hanya menulis tugas, tapi juga hasil atau dampak dari kontribusimu.

    Kesimpulan

    Sebagai fresh graduate, kamu mungkin belum punya banyak pengalaman, tapi kamu bisa menonjol dengan CV yang menarik, rapi, dan relevan. Fokus pada potensi, kemampuan, serta semangat belajar yang kamu miliki. Gunakan desain sederhana tapi profesional, isi dengan data akurat, dan pastikan setiap bagian mencerminkan siapa kamu.

    Ingat, CV bukan hanya dokumen lamaran — tetapi cerminan pertama dari dirimu di mata HRD. Jadi, buatlah CV yang tidak hanya informatif, tetapi juga meninggalkan kesan positif dan profesional.